PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI

Rosliana Harahap, Leni Agustina Daulay, Elsa Cut Citra

Abstract


Abstrak:

Penelitian ini bertujuan untuk melihat peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa melalui model pembelajaran inquiri di kelas VII MTsS Darul Mukhlisin Takengon. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian dibagi menjadi dua kelas yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Dalam pengujian hipotesis diperoleh peningkatan yang signifikan pada kemampuan berpikir kreatif matematis siswa dengan menerapkan model pembelajaran inquiri dibandingkan dengan siswa dengan pendekatan konvensional. Hal ini dibuktikan dengan perolehan signifikansi 7,70 > 2,52 sehingga H diterima. Dengan kata lain, terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa melalui model pembelajaran inquiri. Nilai rata-rata N-Gain kemampuan berpikir kreatif matematis siswa kelas inquiri adalah 0,55 dengan kriteria sedang, kemudian 0,30 < 0,55 < 0,70. Dari nilai rata-rata gain juga diperoleh data 3 orang siswa termasuk pada kategori tinggi dan 17 orang siswa pada kategori sedang. Nilai rata-rata N-Gain kemampuan berpikir kreatif matematis siswa kelas kontrol adalah 0,34 dengan kriteria sedang, kemudian 0,30 < 0,34 < 0,70. Dari nilai rata-rata gain diperoleh data 13 orang siswa termasuk pada kategori sedang dan 7 orang pada kategori rendah.

 

Kata Kunci:

Kemampuan Belajar Kreatif, Inquiri

 

Abstract:

The aim of this study was to see the improvement of students' creative thinking ability through inquiry model in VII class of MTsS Darul Mukhlisin Takengon. This type of research is an experimental study using a quantitative approach. The research sample was divided into two classes, namely control and experimental class. In testing the hypothesis obtained a significant increase was obtained in students' mathematical creative thinking abilities by applying the inquiry learning model compared to students with conventional approach. This is evidenced by the acquisition of a significance of 7.70 > 2.52 then H is accepted. In other words,  there is an increase in students' mathematical creative thinking abilitiy through inquiry learning model. The average value of N-Gain students' mathematical creative thinking ability in inquiry class is g = 0.55 with moderate criteria, then 0.30 < 0.55 < 0.70. From the average gain value also obtained 3 students in the high category and 17 students in the medium category. The average value of N-Gain students’ mathematical creative thinking ability of control class is g = 0.34 with moderate criteria then 0.30 < 0.34 < 0.70. From the average value of gain  obtained 13 students in the medium category and 7 students in the low category.

 

Keywords:

Mathematical Creative Thinking Ability, Inquiry


Full Text:

PDF (Indonesian)

References


De Bono, E. (2007). Revolusi berpikir. Bandung: Mizan Pustaka.

Gulo, W. (2002). Strategi belajar mengajar. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia.

Hamdani. (2011). Strategi belajar mengajar. Bandung: Pustaka Setia.

Hasanah, M., & Surya, E. (2017). Differences in the abilities of creative Thinking and problem solving of students in mathematics by using cooperative learning and learning of problem solving. International Journal of Sciences: Basic and Applied Research (IJSBAR), 34(1), 286-299.

Nadjafikhah, M & Yaftian, N. (2013). The frontage of creativity and mathematical creativity. Procedia-Sosial and Behavioral Sciences, 90(2013), 344-350.

Nasution, P. R., Surya E., & Syahputra, E. (2015). Perbedaan kemampuan berpikir, kreatif matematis dan kemandirian belajar siswa pada pembelajaran berbasis masalahdan pembelajaran konvensional di SMPN 4 Padang Sidempuan. Jurnal Paradikma, 8(3), 38-51.

Noer, S.H. (2010). Peningkatan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan reflektif (K2R) matematis siswa SMP melalui pembelajaran berbasis masalah. Disertasi, UPI Bandung. Tidak Diterbitkan.

Sanders, S (2016). Critical and creative thinkers in mathematics clasroom. Jurnal of Student Engagement: Education Matters. 6(1), 19-27.

Sugioyono. (2008). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfa Beta.

Sundayana, R. (2016). Pembelajaran dan alat peraga dalam pembelajaran matematika. Bandung: Alfabeta.

Susanto, A. (2013). Teori belajar dan pembelajaran di sekolah dasar. Jakarta: Prenada Media Group.




DOI: http://dx.doi.org/10.30821/axiom.v9i2.7208

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Rosliana Harahap, Leni Agustina Daulay, Elsa Cut Citra

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

p-ISSN: 2087-8249 | e-ISSN: 2580-0450

 Indexed by:

          

 

 

 

 

 Creative Commons License

AXIOM : Jurnal Pendidikan dan Matematika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.