PENGEMBANGAN SOAL TES KEMAMPUAN REPRESENTASI DAN PENALARAN MATEMATIS SERTA SKALA SIKAP SELF CONCEPT UNTUK SISWA SMP
Abstract
Full Text:
PDFReferences
Amri. (2009). Peningkatan Kemampuan Representasi Matematik Siswa SMP melalui Pembelajaran dengan Pendekatan Induktif-Deduktif. Tesis SPs UPI: Tidak diterbitkan.
Cai, J.L, dan Jacabcsin, M.S. (1996). The Role of Open-Ended Tasks and Holistic Scoring Rubrics: Asessing Students’s Mathematical Reasoning and Communication. Dalam Portia C. Elliot (Eds). Communication in Mathematics K-12 and Beyond. Virginia: NCTM.
Dahlan, J. A. (2004). Meningkatkan Kemampuan Penalaran dan Pemahaman Matematik Siswa Sekolah Menengah Lanjutan Pertama melalui Pendekatan Pembelajaran Open-Ended. Disertasi PPS UPI Bandung: Tidak diterbitkan.
Dewanto, S. P. (2007). Meningkatkan Kemampuan Representasi Multipel Matematis Mahasiswa Melalui Belajar Berbasis-Masalah. Disertasi. UPI: Tidak diterbitkan.
Goldin, G. A. (2002). Perspective on Representation in Mathematical Leraning and Problem Solving. Dalam English (ed.) Handbook of International Research in Mathematics Education (Second Ed.). 176-201.
Gourgey, A. F. (1982). Development of a Scale for the Measurement of Self-Concept in Mathematics. New York University: Educational Resources Information Center (ERIC).
Hudiono, B. (2005). Peran Pembelajaran Diskursus Multi Represntasi terhadap Pengembangan Kemampuan Komunikasi dan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama. Tesis SPs UPI: Tidak diterbitkan
Hudojo, H. (2003). Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran Matematika (Common Textbook). Malang: Universitas Negeri Malang.
Hurlock, E. B. (1978). Developmental Psychology. Edisi 4. New Delhi: Tata Mc Graw Hill.
Kariadinata. (2001). Peningkatan kemampuan pemahaman dan analogi matematika Siswa SMU melalui pembelajaran kooperatif. Tesis SPs UPI: tidak dipublikasikan.
Nagy, G. (2010). The Development of Student’s Mathematics Self-Concept in Relation to Gender: Different Countries, Different Trajectories?. Journal of Research on Adolescence, 20(2), Volume 482-506. Tersedia: http://users.monash.edu.au/~hwatt/articles/Nagy_etal_JRA2010.pdf.
NCTM. (2000). Principles and Standarts for School Mathematics. Raeston, VA: NCTM.
Permendiknas. (2006). Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta: BSNP.
Ruseffendi, H.E.T. (2006). Pengantar kepada Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandng: Tarsito.
Shadiq, F. (2004). Penalaran, Pemecahan Masalah, dan Komunikasi Dalam Pembelajaran Matematika. Disajikan pada Diklat Instruktur Matematika SMP Jenjang Dasar, 10–23 Oktober 2004. Dirjen Dikdasmen PPPG Matematika Jogjakarta.
Sumarmo, U. (1987). Kemampuan Pemahaman dan Penalaran Matematika Siswa SMA Dikaitkan dengan Kemampuan Penalaran Logik Siswa dan Beberapa Unsur Proses Belajar Mengajar. Disertasi Doktor pada FPS IKIP Bandung: Tidak Diterbit.
-------------. (2012). Handout Evaluasi Dalam Pembelajaran Matematika. Sekolah Pasca Sarjana UPI.
------------. (2013). Berfikir Dan Disposisi Matematik Serta Pembelajarannya. FPMIPA-UPI.
DOI: http://dx.doi.org/10.30821/axiom.v8i1.5440
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Lisa Dwi Afri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
p-ISSN: 2087-8249 | e-ISSN: 2580-0450
Indexed by:
AXIOM : Jurnal Pendidikan dan Matematika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.