Kepribadian Pendidik Muslim dalam Persfektif Filsafat

Nur Hidayati

Abstract


Abstrak: Tulisan ini menjelaskan tentang kepribadian yang harus dimiliki oleh seorang pendidik yang Muslim. Metode yang digunakan adalah analisis data dari beberapa referensi. Dengan hasil kajian bahwa pendidikan Islami, pendidik adalah orang orang yang bertugas mengingatkan dan meneguhkan kembali perjanjian suci (syahadah) yang pernah diikrarkan manusia di hadapan Tuhannya. Untuk melakukan tugas itu, maka pendidik haruslah seorang yang memiliki al-‘ilm wa al-adab, yang dengan al-‘ilm dan adab tersebut ia mampu mengantarkan dirinya pada syahadah terhadap Tuhan, sehingga ia layak menempati posisi sebagai pemelihara dan pembimbing manusia untuk mengingatkan dan meneguhkan kembali perjanjian atau syahadah primordialnya terhadap Allah Swt.

Full Text:

PDF

References


Al-Ghazali, Imam, Tahafut Al-Falasifah, Bandung: Penerbit Marja, cet.4, ed. Revisi, 2016.

Al Rasyidin, Falsafah Pendidikan Islami, terj. Ahmad Maimun, Bandung: Citapustaka Media Perintis, cet.1, 2008.

Al Rasyidin, Percikan Pemikiran Pendidikan, Bandung: Citapustaka Media Perintis, cet.1, 2009.

Al-Syaibany, Omar Mohammad Al-Thoumi, Falsafah Pendidikan Islam, Jakarta: Bulan Bintang, cet.1, 1979.

Alqur’anul Karim Alfatih, Jakarta: PT. Insan Media Pustaka.

Assegaf, Abd. Rahman, Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, cet.1, 2011.

Syarkawi, Pembentukan Kepribadian Anak, Jakarta: PT. Bumi Aksara, cet.3, 2009.

Tafsir, Ahmad, Filsafat Pendidikan Islami, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, cet.4, 2010.

Uno, Hamzah B. Profesi Kependidikan, Jakarta: PT. Bumi Aksara, cet.9, 2012.

Usman Najati, Muhammad, Alquran dan Psikologi, Terj. Ade Asnawi Syihabuddin, Jakarta: Aras Pustaka, cet.4, 2005.




DOI: http://dx.doi.org/10.30821/ihya.v5i2.7172

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Diindeks oleh: