KOMUNIKASI KELUARGA DALAM QURAN

Hairun Mahulay

Abstract


Secara etimologis atau menurut asal katanya istilah komunikasi berasal dari bahasa latin, yaitu comunication, yang akar katanya adalah communis, tetapi bukan partai komunis dalam kegiatan politik. Arti communis adalah sama, dalamarti kata sama makna yaitu sama makna mengenai suatu hal. Secara terminologis komunikasi proses penyampaian suatu pernyataan oleh seseorang pada orang lain. Dalam terminologi yang lain komunikasi dapat dipandang  sebagai proses penyampaian informasi dalam pengertian ini, keberhasilan komunikasi sangat tergantung dari penguasaan materi dan pengaturan cara-cara penyampaiannya. Sedangkan pengirim dan penerima pesan bukan merupakan komponen yang menentukan. Inti dari komunikasi keluarga ini adalah melaksanakan dakwah adalah mengajak orang lain untuk mengikuti apa yang diserukannya. Oleh karenanya, kemampuan berkomunikasi dan bermetakomunikasi dengan baik adalah menduduki posisi yang cukup strategis. Demikian itu, karena Islam memandang bahwa setiap muslim adalah da’i. Sebagai da’i, ia senantiasa dituntut untuk mau dan mampu mengomunikasikan ajaran-ajaran Ilahi secara baik. Sebab, kesalahan dalam mengomunikasikan ajaran Islam, justeru akan membawa akibat yang cukup serius dalam perkembangan dakwah Islam itu sendiri.


Kata kunci: komunikasi, keluarga dan Al-Qur’an


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.37064/ai.v4i5.2043

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Al-Idȃrah: Jurnal Pengkajian Dakwah dan Manajemen

Al-Idarah : Jurnal Pengkajian Dakwah dan Manajemen is indexing by: