Analisis Kebijakan Dan Penerapan Cencorship Pada Koleksi Di Perpustakaan Sekolah MAN 1 Tulungagung
Abstract
Perpustakaan merupakan pusat informasi, penelitian, dan sumber pengetahuan. Perpustakan menyediakan informasi dalam bentuk koleksi yang dapat memenuhi kebutuhan informasi pemustakanya. Seiring perkembangan zaman, informasi tercipta dan berkembang luar biasa sehingga menyebabkan ledakan informasi. Banyak koleksi yang mengandung konten negatif di dalamnya. Sehingga penting untuk melakukan penerapan cencorship sebelum koleksi dilayankan, dengan maksud supaya koleksi yang dilayankan di perpustakaan setara dengan lingkungan sekolah. Tujuan penulisan ini untuk mengetahui bagaimana kebijakan dan penerapan cencorship pada koleksi perpustakaan MAN 1 Tulungagung dan kendala yang dialami oleh perpustakaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, serta dokumentasi. Wawancara dilakukan terhadap 3 informan. Teknik analisa data memakai pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi dengan menguji kredibilitas data. Hasil penelitian menunjukkan pada perpustakaan MAN 1 Tulungagung kebijakan cencorship sudah ada, namun belum tertulis di perpustakaan. Penerapan cencorship dilakukan karena adanya temuan koleksi yang mengandung konten pornografi. Perpustakaan melakukan cencorship pada koleksi buku novel dengan genre percintaan. Proses cencorship pada perpustakaan MAN 1 Tulungagung dengan cara mengecek satu per satu perhalaman buku. Kendala yang dialami perpustakaan adalah tidak ada kebijakan tertulis mengenai cencorship serta kurangnya tenaga kerja di perpustakaan.
KATA KUNCI: Kebijakan, Penerapan, dan Cencorship
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Afrizal. (2019). Mengenal Koleksi Perpustakaan. Jurnal Imam Bonjol, 3(2),14-27.
Afifa, L., & Dewi, A. O. . (2018). Analisis Proses Seleksi Dan Sensor Bahan Pustaka Pada Koleksi Fiksi Di Perpustakaan Smp Negeri 21 Semarang. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 7(2), 151–160.
Andi & Gruntur. (2019). Analisis Kebijakan Publik. Analis Kebijakan Publik, April, 165.
Fadhli, R., Bustari, M., Suharyadi, A., & Firdaus, F. M. (2021). Manajemen perpustakaan sekolah: Teori dan praktik. In Pena Persada (Issue October).
Hayati, N. (2016). Nurul Hayati. Record and Library Journal, 2(1), 1–15.
Hidayati, U. (2014). Pemenuhan Standar Nasional Perpustakaan Di Madrasah Aliyah. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 12(1), 54–69.
Reverend, R., & William, M. (1957). CENSORSHIP. 3(4).
Sugiyono, P.D. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D (22nd ed). Alfabeta.
Umar, T. (2013). Perpustakaan sekolah dalam menanamkan budaya membaca. Khizanah Al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, Dan Kearsipan, 1(2), 123–130.
Yaya, J. A., Umunna, A. A., & Tope, O. (2013). Censorship and the challenges of library services delivery in Nigeria. Library Philosophy and Practice, 2013.
Yulia, Y., & Sujana, J. G. (2009). Pengembangan koleksi. Universitas Terbuka
DOI: http://dx.doi.org/10.30829/iqra.v18i1.15864
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Nada Iffatul Ulya, Galuh Indah Zatadini
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
IQRA': JURNAL ILMU PERPUSTAKAAN DAN INFORMASI
Perpustakaan Universitas Islam Negeri Sumatera Utara
Jalan Willem Iskandar Pasar V Medan Estate
20371
Medan - Sumatera Utara