PENGGUNAAN WHATSAPP MAHASISWA MAGISTER ILMU KOMUNIKASI USU DALAM BERKOMUNIKASI DENGAN DOSEN DITINJAU DARI PERSPEKTIF ETIKA KOMUNIKASI

Syafruddin Pohan, Ermila Kamil, Fitri Sundari, Yulie Hanna Harmaini

Abstract


Abstrak

WhatsApp adalah salah satu media sosial yang sangat digemari untuk berkomunikasi secara digital. Dengan fiturnya yang banyak dan lengkap saat ini WhatsApp menjadi kebutuhan banyak orang dari berbagai kalangan, baik untuk komunikasi sosial maupun komunikasi profesional. Komunikasi melalui WhatsApp kebanyakan dilakukan secara teks dan kerap kali menimbulkan kesalahpahaman penerima teks. Oleh karena itu, etika berkomunikasi juga dibutuhkan ketika berkomunikasi dengan menggunakan WhatsApp. Pengguna WhatsApp yang paling banyak saat ini adalah generasi Z. Generasi Z memiliki pola atau karakteristik komunikasi yang lebih santai dalam menyampaikan gagasannya dan juga tidak mau ditegur secara terang-terangan. Hal ini terkadang menimbulkan masalah ketika berkomunikasi dengan dosen. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk meneliti etika komunikasi dalam berWhatsApp dengan subjek mahasiswa Ilmu Komunikasi yang tergolong dalam generasi Z dimana mereka mempelajari mengenai etika komunikasi namun mereka memiliki sifat dasar untuk berkomunikasi secara santai. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mengumpulkan data secara wawancara dan kajian ilmiah lainnya. Pendekatan post-positivistik digunakan untuk melihat fenomena yang ada. Hasil dari penelitian ini merangkum tujuh etika dalam berkomunikasi via WhatsApp yaitu memberikan salam, memperkenalkan diri, menjelaskan maksud dan tujuan, memperhatikan waktu pengiriman pesan, mengikuti peraturan, tidak menyela dan mengucapkan salam penutup.

 

Abstract

WhatsApp is one of the most popular social media for digital communication. With its many and complete features, WhatsApp is now a necessity for many people from various circles, both for social communication and professional communication. Communication through WhatsApp is mostly done by text and often leads to misunderstanding of the recipient of the text. Therefore, communication ethics are also needed when communicating using WhatsApp. The most common user of WhatsApp today is generation Z. Generation Z has communication patterns or characteristics that are more relaxed in conveying their ideas and also do not want to be reprimanded openly. This sometimes causes problems when communicating with lecturers. So this study aims to examine communication ethics in WhatsApp with the subject of Communication Science students who belong to generation Z where they learn about communication ethics but they have a basic nature to communicate casually. This research uses qualitative methods by collecting data through interviews and other scientific studies. The post-positivistic approach is used to look at existing phenomena. The results of this study summarized seven ethics in communicating via WhatsApp, namely giving greetings, introducing yourself, explaining the purpose and purpose, paying attention to the time of sending messages, following the rules, not interrupting and saying closing greetings.


Keywords


Media Communication Ethics, Whatsapp, Symbolic Interactionism

Full Text:

PDF

References


Abid, S. (2019). Kesantunan Berbahasa Mahasiswa terhadap Dosen di Media Sosial WhatsApp. Lubuklinggau : Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa (Semiba)

Azmi, Sri Rezki, Dewi,Muthia & Dailami. 2021. Etika Berkomunikasi Menggunakan Media Sosial (Whatsapp)

di STMIK Royal Kisaran. Jurnal Bahasa

& Sastra Indonesia. 1(1)

Febriyanti,Beby Dwi & Pitasari, Meli Agustin. 2022. Etika Mahasiswa Dalam Menghubungi Dosen. FAJAR Jurnal Pendidikan Islam. 2 (2)

Febianto, dkk. 2019. Etika Mahasiswa

Dalam Berkomunikasi Dengan Dosen

Menggunakan Aplikasi Whatsapp.

Jurnal FOKUS. 2 (5)

Lyulistin,Maria. 2022. Gaya Komunikasi yang Unik dan Berbeda Generasi Z. Viva.co.id/.Sumber : https://www.viva.co.id/vstory/opini-vstory/1480684-gaya-komunikasi-unik-dan-berbeda-generasi-z

Jufrizal,dkk. 2007. Hipotesis Sapir Whorf dan Struktur Informasi Kalusa Pentopikalan Bahasa Minangkabau. Universitas Negeri Padang : Padang

Magan,R, dkk. (2022). Etika Bermedia

Sosial Bagi Generasi Z. FORIKAMI

(Forum Riset Ilmiah Kajian Masyarakat

Indonesia)

Mahmudan, A. (2022). Survei: Generasi Z Indonesia Paling Gandrung

Nasrullah, Rizki. 2017. Relativitas Bahas : Hipotesis Sapir Whorf. Research Gate : Jawa Barat

Salam, Burhanuddin. (2002). Etika Sosial. Asas Moral Dalam Kehidupan Manusia. Jakarta: Rineka Cipta.

Wahyuni, Sri. 2021. Etika Berkomunikasi di Media Sosial (Whatsapp). Universitas Islam Negeri Sumatera Utara : Medan

Zanki,Haritz Azmi. 2020. Teori Psikologi dan Sosial Pendidikan (Teori Interaksi Simbolik). Institut Agama Islam Negeri Palu : Palu




DOI: http://dx.doi.org/10.30829/komunikologi.v7i2.18188

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Syafruddin Pohan, Ermila Kamil, Fitri Sundari, Yulie Hanna Harmaini

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

INDEXING BY :

 

 

======================================

Published by :

Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera Utara

Medan, Indonesia


Editorial Office :

Jl. Williem Iskandar Psr.V Medan Estate 20371


 

Komunikologi: Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial by Program Studi Ilmu Komunikasi UIN Sumatera Utara Medan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License
Based on a work at http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/KOMUNIKOLOGI/index