Peran Sungai Musi dalam Perkembangan Peradaban Islam di Palembang: Dari Masa Kesultanan sampai Hindia-Belanda

Ida Farida, Endang Rochmiatun, Nyimas Umi Kalsum

Abstract


Artikel ini mengkaji tentang peran Sungai Musi dalam perkembangan peradaban Islam di Palembang yang dipengaruhi oleh Sungai Musi dan anak-anak sungainya. Kajian historis mengambil rentang waktu pada masa Kesultanan Palembang Darussalam sampai Hindia-Belanda. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif. Morfologi perkotaan Palembang mengikuti alur Sungai Musi mulai dari muara Sungai Ogan sampai ke muara Sungai Komering dengan bentuk seperti pita. Karena sangat ditentukan oleh sungai, maka ketika Islam berkembang di daerah ini membentuk peradaban sesuai dengan kondisi geografisnya. Pada masa Hindia-Belanda, beberapa warisan peradaban ini mengalami penyesuaian dengan kepentingan politik pembangunan. Morfologi Palembang berubah menjadi “kota daratan”. Meski belum sepenuhnya, ada upaya adaptasi dari masyarakat atas perubahan-perubahan itu. Morfologi kota berubah, dari waterfront menjadi waterback. Simbol-simbol Islam lokal mulai tergantikan dengan simbol-simbol kolonialis. Bahkan, arsitektur masjid dan keraton tidak luput dari unsur-unsur kolonialis.

Kata Kunci: Sungai Musi, peradaban Islam, Palembang.

Full Text:

PDF

References


Bungin, M. B. (2012). Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Prenada Media Grup.

Carmalos, D. (1956). Palembang Setengah Abad. In Lima Puluh Tahun Kota-Pradja Palembang. RHAMA Publishing House.

Catanese, A. J., & Snyder, J. C. (1988). Urban Planning (Vol. 2). Jakarta: Erlangga.

Mas’oed, K. A. (1941). Sedjarah Palembang Moelai sedari Seri-Widjaja sampai Kedatangan Balatentara Dai Nippon. Palembang: Meroeyama.

Nawiyanto, & Endrayadi, E. C. (2016). Kesultanan Palembang Darussalam: Sejarah dan Warisan Budayanya. Jember: Tarutama Nusantara.

Santun, D. I. M. (2010). Iliran dan Uluan: Dinamika dan Dikotomi Sejarah Kultural Palembang. Yogyakarta: Eja Publisher.

Santun, D. I. M. (2011). Venesia dari Timur: Memaknai Produksi dan Reproduksi Simbolik Kota Palembang dari Kolonial sampai Pascakolonial. Yogyakarta: Ombak.

Umar, M. (2011). Mesopotamia dan Mesir Kuno: Awal Peradaban Dunia. El-Harakah, 11(3), 198–215. https://doi.org/10.18860/el.v0i0.434




DOI: http://dx.doi.org/10.30829/juspi.v3i1.4079

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)

 

JUSPI (Jurnal Sejarah Peradaban Islam)

Program Studi Sejarah Peradaban Islam (Study Program of History of Islamic Civilization),
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Medan, Indonesia
Email: jurnal.juspi@uinsu.ac.id

JUSPI is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License