Dakwah Bi Al-Hal di Indonesia: Problem dan Solusi

Muktarruddin Muktarruddin

Abstract


Dakwah bi al-hal dilakukan dengan perbuatan atau sering juga disebut dengan dakwah lewat aksi sosial. Ada juga yang menyebut dakwah bi al-hal dengan dakwah bi al-‘amal / tindakan nyata. Saat ini, khususnya di Indonesia, dakwah lewat aksi nyata sangat dibutuhkan melihat kondisi bangsa Indonesia yang masih tertinggal dibanding dengan bangsa-bangsa lain. Dari sisi agama, tidak bisa dipungkiri bahwa para penyampai dakwah telah menyampaikan tugasnya mengajak umat ke jalan Allah. Akan tetapi, kebanyakan dakwah yang disampaikan para dai masih berupa perkataan (bi al-lisan). Sedikit sekali para dai yang memilih jalur dakwah bi al-hal; apakah dengan memberikan pendidikan gratis, kesehatan gratis, sampai kepada ceramah gratis. Padahal jika dilihat pola dakwah Rasulullah Saw. akan diketahui bahwa beliau adalah tokoh dakwah bi al-hal. Dakwahnya tidak sekedar lisan dan tulisan, tetapi dakwah bi al-hal. Beliau gemar memberi, mem-bantu, membangun fasilitas sehingga kekayaan keluarganya diper-untukkan untuk dakwah.


Keywords


Dakwah bi al-hal; Indonesia

Full Text:

PDF

References


Ata, Muhammad Mustfa, Da‘wah Tahririyah al-Kubra, terj. Asywaddie Syukur (Surabaya: Bina Ilmu, 1982).

Abdullah, Dakwah Kultural dan Struktural: Telaah Pemikiran dan Perjuangan Dakwah Hamka dan M. Natsir (Medan: IAIN Press, 2012).

Agussalim, Perubahan Sosial, Sketsa Teori dan Refleksi Metodologi Kasus Indonesia (Yogjakarta: Tiara Wacana, 2002).

Departemen Agama RI, al-Qur’an dan Terjemahnya (Yogjakarta: Dana Bhakti Wakaf, 1995).

Hanafi, Muchlis, Moderasi Islam: Menangkal Radikalisme Berbasis Agama (Jakarta: Pusat Studi Quran, 2013).

Khal³d, Khal³d Mu¥ammad, Khulafah al-Rasul, terj. Zaid husain Al-hamid (Jakarta: Pustaka Amani, 1995).

Madjid, Nurcholish, Tradisi Islam: Peran dan Fungsinya dalam Pembangunan di Indonesia (Jakarta: Paramadina, 1997).

Muhammad, Jalal al-Din bin Ahmad al-Mahhalli dan Jalal al-Din ‘Abd al-Rahman bin Abi Bakar al-Suyuti, Tafsir al-Qur’an al-‘Azim li al-imam al-jalalain (Semarang: Toha Putra, semarang, tt).

Nasution, Harun, Islam Rasional, Gagasan dan Pemikiran (Jakarta: Mizan, 1996).

Nuh, Sayyid Muhammad, Fiqh al-Da‘wah al-Fardiyah fi al–Manhaj al-islam, terj. Ashfa Afkarina (Solo: Era Intermedia, 2000).

Puteh, M. Jakfar, Dakwah di Era Globalisasi, Strategi Menghadapi Perubahan Sosial (Yogjakarta: Pustaka Pelajar, 2000).

Al-Qardawi, Yusuf, Madkhal Lima‘rifah al-Islam, terj. Setiawan Budi Utomo (Jakarta: Pustaka Al-Kausar, 2000).

Saepudin, U.A.,Fiqhu ad-Da’wah K.H.E. Abdurrahman: Suatu Tinjauan terhadap Pelaksanaan Da’wah K.H.E. Abdurrahman (Bandung: al-Huda, tt.).

Sahil, Azharuddin, Indeks al-Quran: Panduan Mudah Mencari Ayat dan kata dalam al-Quran (Mizan: Bandung, 2007).

Yatim, Badri, ed., Ensiklopedi Mini: Sejarah dan Kebudayaan Islam (Jakarta: Logos, 1996).

Zahrah, Mu¥ammad Ab-, T±rikh al-Mazahib al-Isl±miyah, terj. Abd.Rahman Dahlan dan Ahmad Qarib (Jakarta: Logos, tt.).

http://bangazul.blogspot.com/2013/05/potret-kemiskinan-di-indonesia.html

http://koranbogor.com/headline/06/2012/populasi-umat-islam-di-ndonesiaterusmenurun.html

http://zilzaal.blogspot.com/2012/04/mencemaskan-populasi-muslim-indonesia.html




DOI: http://dx.doi.org/10.37064/nadwah.v25i1.7479

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 An-Nadwah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.