PEMAKNAAN TRADISI SEDEKAH BUMI DI DUKUH GEDANG SEWU, DESA PEGANJARAN, KECAMATAN BAE, KABUPATEN KUDUS

Syarif Hidayatur Rizqi

Abstract


Tulisan di bawah ini akan mengkaji makna dalam pelaksanaan tradisi sedekah bumi oleh warga di dukuh Gedangsewu, Desa Peganjaran, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus. Di dalam tulisan ini akan menjelaskan apa arti tradisi sedekah bumi, maksud dan tujuan dilaksanakannya sedekah bumi, serta makna apa saja yang terkandung di dalam sedekah bumi ini. Mengingat tradisi sedekah bumi adalah tradisi turun temurun dari nenek moyang dan harus terus dilestarikan hingga kapanpun dan jangan sampai kebudayaan ini hilang di telan oleh zaman. Masyarakat dukuh gedangsewu merasa perlu untuk melaksanakan tradisi sedekah bumi ini untuk mengungkapkan wujud dari rasa syukur masyarakat kepada tuhan atas segala nikmat yang telah diberikan melalui hasil bumi. Selain itu tradisi sedekah bumi juga di maksudkan untuk mendapatkan ketenangan batin dan juga keselamatan hdiup di dunia ini.Kata kunci: Sedekah Bumi, Tradisi Jawa, Tradisi Turun Temurun,  

Full Text:

PDF

References


Abdulsyani. 2007. sosiologi, skematika teori dan terapan, Jakarta: PT Bumi Aksara.

Badrika, I Wayan. 2006. Sejarah Untuk SMA Kelas XI. Jakarta : Erlangga.

Hidayatullah, Syarif Furqon. “Sedekah Bumi Dusun Cisampih Cilacap” El Harakah Vol.15 No.1 Tahun 2013.4

Widodo. 2006. Kamus Ilmiah Populer; Dilengkapi Eyd Dan Pembentukan Istilah. Absolut : yogyakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.30821/ijtimaiyah.v7i1.14113

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 IJTIMAIYAH Jurnal Ilmu Sosial dan Budaya

 

Indexed by:  

 

                                            

 

 

 

View My Stats

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 

Jl. William Iskandar Ps. V, Medan Estate, Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara 20371.