Pengaruh Metode Experiential Learning Kemampuan dalam Mendeklamasikan Puisi Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 27 Medan

Samsul Bahri, Anisa Suryani Siregar, Eti Sukowati, Haris Munandar DMK, Romasta Purba

Abstract


Permasalahan penelitian ini adalah kemampuan siswa dalam mendeklamasikan puisi disebabkan oleh beberapa faktor, Faktor internal disebabkan kurang terbiasa dengan kegiatan tersebut sehingga merasa kaku untuk mendeklamasikan puisi dengan baik. Faktor eksternal adalah kurangnya sarana media dan metode pembelajaran yang digunakan oleh guru yang kurang tepat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar Pengaruh Metode Experiential Learning dalam Mendeklamasikan Puisi Pada Siswa Kelas VII Smp Negeri 27 Medan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yaitu untuk melihat perbedaan hasil sebagai akibat adanya perbedaan perlakuan yang diberikan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dalam penelitian ini penulis menggunakan alat pengumpulan data berupa tes essai kemampuan mendeklamasikan puisi dengan menggunakan uji “ thitung‟. Setelah penelitian di kelas eksperimen diterapkan dengan menggunakan Metode Experiential Learning hasil penelitian ini menunjukan sangat baik karena dibuktikan dengan rata-rata 82,6 Sedangkan hasil penelitian di kelas kontrol dengan metode konvensional menunjukan cukup karena dibuktikan dengan rata-rata 60,6. Kemudian berdasarkan uji “t”, terdapat perbedaan karena thitung > ttabel (1,76) >1,67 ttabel taraf signifikan . Dengan demikian Ha


diterima berarti ada pengaruh Metode Experiential Learning terhadap kemampuan mendeklamasikan puisi oleh siswa kelas VII SMP Negeri 27 Medan.


Full Text:

PDF

References


Alek & H. Achmed. 2010. Bahasa Indonesia Untuk perguruan Tinggi. Jakarta: Prenada Media Grup

Arikunto, Suharsimi. 2006. Penelitian. Jakarta: Rineka cipta.

Badrun, A. (1989). Teori Puisi. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Bulan.Sari.2005. Kemampuan Menulis Puisi dengan Teknik Pemodelan SMP Somba Opu kab.Gowa.Skripi.Makassar.Unismuh

Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni (2015: 225) mengemukakan ada 4 tahap pembelajaran dalam metode experiential learning

Iskandar, S. (2008). Bahasa Indonesia Untuk Kelas 6 SD/MI. Jakarta Pusat Perbukuan.

Meier, D. (2002). The Accelerated Learning Handbook (diterjemahkan oleh: Rahmani Astuti). Bandung: Kaifa.

https://adoc.pub/pembelajaran-menulis-puisi-dengan-menggunakan-metode-nature.html

http://repository.upi.edu/8208/6/t_bind_1004876_bibliography.pdf




DOI: http://dx.doi.org/10.30829/jai.v11i2.13206

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Journal Analytica Islamica

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Based on a work at http://jurnal.uinsu.ac.id/index.php/analytica/ 
 
Publisher:
Program Pascasarjana
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara