KONTRIBUSI KONSEP DIRI DAN KETERLIBATAN ORANGTUA TERHADAP KEMAMPUAN MEMBINA RAPPORT DENGAN TEMAN SEBAYA SERTA IMPLIKASINYA DALAM PELAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMP NEGERI 29 PADANG
Abstract
Keywords: Self-Concept, Parental Involvement, Rapport
Full Text:
PDFReferences
Ali, S. H. S. 2011. “Respect and Rapport: Do they matter in perceived relationship quality?”. International Journal of Business and Social Science, 2 (10): 183-192.
Angellia, A. Y. 2012. “Hubungan Konsep Diri dengan Persepsi Siswa tentang Juvenile Deliquency (Kenakalan Remaja) dan Implikasinya dalam Bimbingan dan Konseling (Studi di SMA Negeri 1 Seberida Kabupaten Indragiri Hulu)”. Tesis tidak diterbitkan. Padang: Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang.
Batubara, J. 2010. “Kontribusi Pola Asuh Orangtua, Konsep Diri, dan Keterampilan Sosial terhadap Hubungan Sosial Siswa Akselerasi”. Tesis tidak diterbitkan. Padang: Program Pascasarjana Universitas Negeri Padang.
Bester, G. 2007. “Personality Development of the Adolescent: Peer group versus parents. South African Journal of Education, 27 (2): 177-190.
Dariyo, A. 2004. Psikologi Perkembangan Remaja. Bogor: Ghalia Indonesia.
Desmita. 2011. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Drolet, A. L., & Morris, M. W. 2000. “Rapport in Conflic Resolution: Accounting for how face- to-face contact fosters mutual cooperation in mexed-motive conflicts”. Journal of Experimental Social Psychology, 36 (1): 26-50.
Ghozaly, L. F., Krisnatuti, D., & Alfiasari. 2012. “Hubungan Teman Sebaya yang Berkualitas dan Pemanfaatan Media Massa Meningkatkan Kecerdasan Sosial Atlet Muda”. Jurnal Ilmu Keluarga dan Konsumen, 5 (1): 29-37.
Ghufron, M. N., & Risnawita, R. 2011. Teori-teori Psikologi. Jogjakarta: Ar-ruzz Media.
Hasibuan, A. D. 2014. “Kontribusi Konsep Diri dan Kepercayaan Diri terhadap Interaksi Sosial Siswa Sekolah Menengah Atas”. Tesis tidak diterbitkan. Padang: Program Studi S2 BK Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Padang.
Junianto, D., & Wagiran. 2013. “Pengaruh Kinerja Mengajar Guru, Keterlibatan Orangtua, Aktualisasi Diri dan Motivasi Berprestasi terhadap Prestasi”. Jurnal Pendidikan Vokasi, 3 (3): 307-319.
Lee, S., & Detels, R. 2007. “The Effects of Social Support on Mental and Behavioral Outcomers Among Adoloscents with Parents with HIV/AIDS”. Journal of Public Health, 21 (6): 408-410.
Mudjiran, dkk. 2007. Perkembangan Peserta Didik: Bahan pembelajaran untuk tenaga kependidikan sekolah menengah. Padang: UNP Press.
Patrikakou, E. N. 2008. The Power of Parent Involvement: Evidence, ideas, and tools for student success. United State of America: Academic Development Institute.
Rakhmat, J. 2003. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya. Rakhmat, J. 2008. Psikologi Komunikasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Santrock, J. W. 2003. Adolescence: Perkembangan remaja. Terjemahan oleh Shinto B. Adelar & Sherly Saragih. Jakarta: Erlangga.
Sasse, C. R. 1981. Person to Person. America: Bennet Publishing Company.
Soemanto, W. 2012. Psikologi Pendidikan Landasan Kerja Pemimpin Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Thalib, S. B. 2010. Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis Empiris Aplikatif. Jakarta: Kencana.
Vallano & Compo. 2011. “A Comfortable Witness Is a Good Witness: Rapport-building and susceptibility to misinformation in an investigative mock-crime interview”. Research Report. USA: Florida International University & University of Pittsburgh at Greensburg.
Wentzel, K., & Wigfield, A. 2009. Hand-book Motivation at School. New York: Routhledge. Willis, S. S. 2010. Konseling Individual: Teori dan Praktek. Bandung: Alfabeta.
DOI: http://dx.doi.org/10.30829/al-irsyad.v7i1.6672
Refbacks
- There are currently no refbacks.