Pengaruh Bullying Verbal terhadap Kecemasan Sosial di SMAN 1 Kota Sungai Penuh

Alvaro Rendi Van Dika, Akmal Sutja, Zubaidah Zubaidah

Abstract


Tujuan  penelitian ini adalah mengungkapkan pengaruh bullying verbal terhadap kecemasan sosial pada individu di SMAN 1 Kota Sungai Penuh. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan eks-post facto. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan angket/kuesioner yang diuji melalui uji validitas dan uji reabilitas. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 65 siswa. Data dianalisis menggunakan teknik persentase, rumus c, uji normalitas, uji linearitas, serta regresi sederhana yang dibantu program spss versi 16. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum bullying verbal berada pada klasifikasi “tinggi” dengan persentase 77% dan kecemasan sosial berada pada klasifikasi tingkat “tinggi” dengan persentase 65%. Koefisien determinasi yang dimiliki variabel X terhadap variabel Y yaitu sebesar 0,131 dengan tafsiran pengaruh determinasi “rendah tapi pasti” atau dengan persentase 13,1%, artinya meskipun pengaruh variabel X terhadap Y tidak besar, namun masih terdapat pengaruh yang konsisten.

Kata Kunci: Bullying Verbal, Kecemasan Sosial


Full Text:

PDF (Indonesian)

References


A Jatmiko. KONSELI: Jurnal Bimbingan Dan Konseling (E-Journal) 3 (2), 161-170, 2016. 19, 2016.

Astuti, P.R. 2008. Meredam Bullying : 3 cara efektif menanggulangi kekerasan pada anak. Jakarta: PT Grasindo. Argiati, H.B. 2009.

Azwar, S. (2013). Reliabilitas dan Validitas (edisi keempat). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Coloroso, B. (2007). Stop Bullying: Memutus Rantai Kekerasan Anak dari Prasekolah Hingga SMU. Jakarta: Ikrar Mandiri Abadi.

Coloroso, B. (2015). The Bully, the Bullied, and the Not So Innocent Bystander. New York: Harper Collins.

Ginsburg, G. S., La Greca, A. M., & Silverman, W. K. (1998). Social Anxiety in Children with Anxiety Disorders: Relation with Social and Emotional Functioning. Journal of Abnormal Child Psychology, 26(3), 175-185.

La Greca, A. M., Lopez, N., & Stone, W. L. (1993). The Social Anxiety Scale for Children—Revised: Factor Structure and Concurrent Validity. Journal of Clinical Child Psychology, 22, 17–27.

La Greca, A. M., & Lopez, N. (1998). Social Anxiety Among Adolescents: Linkages with Peer Relations and Friendships. Journal of Abnormal Child Psychology, 26(3), 83-94.

Prayitno, D. (2011). Buku Saku SPSS: Analisis Statistik Data, Lebih Cepat, Efisien, dan Akurat. Yogyakarta: MediaKom.

Siregar, A. (2023). Upaya Meningkatkan Resiliensi Akademik Mahasiswa Prodi Bkpi Melalui Layanan Informasi. Biblio Couns: Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan, 6(1), 24-37.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutja, Akmal. (2016). Teori Dan Aplikasi Konseling (J. M & J. Wr, Eds.; Cetakan 1). Wahana Resolusi. Sutja, A., Herlambang, S., & Nelyahardi. (2017). Penulisan Skripsi (Emosda, Ed.; 1st Ed.). Wahana Resolusi.

Sutja, A., Herlambang, S., & Nelyahardi. (2017). Penulisan Skripsi (Emosda, Ed.; 1st Ed.). Wahana Resolusi.

Swearer, S.M., Wang, C., Berry, B., & Myers, Z.R. (2014). Reducing bullying: Application of social cognitive theory. Theory into Practice, 53, 271-277.

Umasugi, S. (2013). Hubungan antara Regulasi Emosi dan Religiusitas dengan Kecenderungan Perilaku Bullying pada Remaja. Jurnal Psikologi, 2 (1).

Zubaidah, Dkk. (2022). Assistance Of Toxic Friendship Students In Interpersonal Communication And Its Implications In Counseling. Jurnal Marawa, 1 (2)




DOI: http://dx.doi.org/10.30829/al-irsyad.v14i1.19701

Refbacks

  • There are currently no refbacks.