Perilaku Elite Muhammadiyah dalam Pemberdayaan Politik Masyarakat Kota Medan

Annai Saburi, Atikah Asna

Abstract


Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui proses Pembentukan dan kekuasaan Elite dalam Muhammadiyah, yang kedua untuk menganalisis motif Prilaku politik Elit Muhammadiyah dalam menanggapi perkembangan Politik dan yang terakhir untuk mempetakan Prilaku politik Elit Muhammadiyah dalam menanggapi tindakan-tindakan yang berkembang terkait dengan Pemilihan langsung. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan penelitian riset lapangan (fiel risearch), dan studi kepustakaan (library research),dan studi dokumen (documentary study), maka sudah barang tentu yang menjadi sumber utama penelitian lapangan ini diperoleh dari informan kuncinya (key persons) dari para tokoh, Pimpinan daerah ormas keagamaan  Muhammadiyah, kader-kader yang berkiprah pada partai pilitik. Sedangkan sumber utama penelitian studi kepustakaan (library research), dapat diperoleh dari berbagai referensi, meliputi sumber utama (key referens), dan sumber pendukung. Sumber utama (primer) diperoleh dari referensi-referensi yang membicarakan tentang tema-tema mayor dari judul penelitian ini, yakni seluruh karya ilmiah yang berkaitan erat dengan permasalahan penelitian. Sedangkan sumber pendukung (sekunder) diperoleh dari buku-buku yang membahas tema-tema minor yang ada hubungannya dengan penelitian ini. Temuan peneliti dalam penelitian ini menyangkut dengan organisasi Meskipun Muhammadiyah bukan organisasi politik akan tetapi gerakannya dalam bidang politik ternyata dapat menunjukkan perannya sebagai gerakan moralitas dan tanggung jawab sebagai warga negara dalam pemberdayaan politik masyakat kota Medan.  Selain gerakan yang ditampilkan ke luar yakni kepada masyarakat dan pemerintah, Muhammadiyah juga menampilkan sikapnya kepada komunitas warganya, seperti bidang pendidikan, dakwah, sosial, dan ekonomi. Hal ini diupayakan untuk menformulasikan ajaran Islam yang bersumber Alquran dan As-Sunnah sehingga mudah diamalkan di masyarakat dan sebagai konsekuensi logis bahwa Muhammadiyah sebagai gerakan tajdid yang mampu melakukan ijtihad politik yang dilandasi oleh ruh keislaman

Keywords


Perilaku; Elite Muhammadiyah; Politik Masyarakat

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Abbas Pulungan, “Agama dalam Otonomi Daerah: Studi Tentang Isu Agama dalam Pemilihan Gubernur Sumatera Utara”, dalam Jurnal Penelitian Medan Agama, Edisi 9, Desember 2oo8 (Pusat Penelitian IAIN Sumatera Utara, Medan, 2008);

Abdul Qadir Djaelani, Sekitar Pemikiran Politik Islam, (Jakarta: Medya Dakwah, 1994);

Abdullah, (ed) Sejarah Umat Islam Indonesia, (Jakarta: Majlis Ulama Indonesia, 1991);

Abul Munir Mulkhan, Pemikiran K.H.A. Dahlan dan Muhammadiyah dalam Perspektif Perubahan Sosial, (Jakarta: Bima Aksara, 1990)

Affan Gaffar, Dalam Amin Rais, Moralitas Politik Muhammadiyah, (Yokyakarta: Dinamika 1995);

Ahmad Syafi’i Ma’arif, Islam dan Politik di Indonesia, (Yokyakarta: IAIN Sunan Kalijaga Press, 1988);

Alfian, Muhammadiyah: The Political Behaviour of a Muslem Modernist Organizer Under Dutch Colonialism 1912-1942, (Amerika Serikat:Disertasi di University Wisconsin 1969);

Almon, Gabriel A. And G Bingham Powell, Jr, Comparative Politics: A Developmental Approach, (New Delhi: oxford & IBH Publishing Co, 1976);

Alwi Shihab, Membendung Arus, Respon Gerakan Muhammadiyah Terhadap Penetrasi Missi Kristenisasi di Indonesia, (disertasi di Universitas Tempel (Amerika Serikat: 199);

Amitai Efzioni, Organisasi-organisasi Modern, (Jakarta: Penerbit UI dan radjaguna. 1982);

Anders Uhlin, Oposisi Berserak: Arus Deras Demokratisasi Gelombang Ketiga di Indonesia (Bandung: Mizan, 1998);

Anthony Giddens, Sociology (Cambridge: Polity Press, 1993);

Aqib Suminto, Politik Islam Hindia Belanda, (Jakarta: LP3ES, 1985);

Arbi Sanit, Ormas dan Politik (Jakarta: LSIP, 2002);

Bahtiar Effendy, Islam Dan Negara, (Jakarta: Paramadina, 1998).




DOI: http://dx.doi.org/10.37064/jpm.v11i1.14548

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Annai Saburi, Atikah Asna

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.