HUKUM ISLAM DI TANAH DELI: Pemikiran Nukman Sulaiman tentang Hukum Inseminasi

Irwansyah Irwansyah

Abstract


Abstrak: Studi ini mengkaji pemikiran Nukman Sulaiman tentang hukum meminjamkan rahim untuk kandungan bayi. Nukman Sulaiman merupakan salah satu figur penting dalam organisasi Al Washliyah, sebuah organisasi Islam terbesar di Indonesia. Tidak banyak penelitian mengenai ulama ini, padahal ia merupakan salah satu ulama berpengaruh dan menghasilkan banyak karya. Studi ini merupakan studi kepustakaan dimana karya-karya Nukman Sulaiman menjadi data primer. Data dianalisis dengan metode analisis isi. Studi ini mengajukan temuan bahwa Nukman Sulaiman menyatakan bahwa haram meminjamkan rahim untuk kandungan bayi jika sperma dan ovumnya bukan berasal dari suami isteri yang sah. Hadis secara tegas melarang untuk meletakkan sperma seorang laki-laki ke rahim perempuan yang tidak halal baginya. Pandangan ini memperkuat pandangan para ulama seperti Yûsuf al-Qardhawi, Mahmûd Syaltût dan Wahbah al-Zuhaily. Akan tetapi, keharaman ini tidak berlaku pada pasangan suami isteri yang sah dengan ketentuan bahwa sperma dan ovum (setelah dilakukan pembuahan secara medis atau inseminasi buatan) tetap dikembalikan kepada rahim isterinya sendiri. Hal ini merupakan solusi bagi pasangan suami isteri yang tidak bisa memperoleh keturunan secara normal. Studi ini menunjukkan bahwa Nukman Sulaiman turut memberikan sumbangsih bagi kajian hukum Islam di Indonesia.
 
Kata Kunci: Nukman Sulaiman, Al Washliyah, Syâfi‘iyah, inseminasi

Abstract: Islamic Law in Deli Land: Nukman Sulaiman’s Thought on the Ruling of Insemination. Islamic Law in Deli Land: Nukman Sulaiman’s Thought on the Ruling of Insemination. This study examines Nukman Sulaiman’s thoughts on the law of lending the uterus for the womb of a child. Nukman Sulaiman is an important figure in the Al Washliyah organization, the largest Islamic organization in Indonesia. There is not much research on this scholar, even though he is one of the influential scholars and has produced many works. This study is a literature study where Nukman Sulaiman’s works are the primary data. The data were analyzed using the content analysis method. This study suggests that Nukman Sulaiman stated that it is haram to lend the uterus for a baby’s womb if the sperm and ovum are not from a legal husband and wife. The hadith strictly forbids putting a man’s sperm into a woman’s womb which is not lawful for him. This view strengthens the views of scholars such as Yûsuf al-Qardhawi, Mahmûd Syaltût and Wahbah al-Zuhaily. However, this prohibition does not apply to legally married couples provided that the sperm and ovum (after medical fertilization or artificial insemination) are still returned to the wife’s own womb. This is a solution for married couples who cannot get offspring normally. This study shows that Nukman Sulaiman contributed to the study of Islamic law in Indonesia.


Keywords: Nukman Sulaiman, Al Washliyah, Syâfi‘iyah, insemination


Full Text:

PDF

References


Abbas, Hamdan. (1987). Peminjaman rahim untuk kandungan bayi ditinjau dari segi Islam. Dalam Seminar sehari tentang meminjamkan rahim untuk kandungan bayi. Yaspen UNIVA.

Al-Lahm, Badi‘ al-Sayyid. (2010). Syekh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaily: ulama kharismatik kontemporer (sebuah biografi), terj. Ardiansyah. Citapustaka Media Perintis.

Al-Qardhawi, Yûsuf. (2003). Halal haram dalam Islam, terj. Wahid Ahmadi. Era Intermedia.

Al-Ramli, Syihab al-Dîn. (1984). Nihâyah al-muhtaj, Juz I. Dâr al-Fikr.

Al-Syâfi‘î, Jalâl al-Dîn ‘Abd al-Rahmân bin Abi Bakr al-Suyûthî. (n.d.). al-Asybah wa al-nadzâ’ir. al-Haramain.

Al-Tantawi, ‘Ali. (1998). Fatwa-fatwa populer Ali Thanthawi, terj. Tim Penerjemah Intermedia.. Era intermedia.

Al-Zuhaily, Wahbah. (2012). al-Fiqh al-Islâmi wa adillatuh, Juz VII. Dâr al-Fikr.

Fitri, Helma. (2019). Studi analisis tentang pemikiran pendidikan Islam Nukman Sulaiman. Skripsi Thesis, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara.

Irwansyah. (2009). Hadis-hadis lemah dan palsu yang berkembang di masyarakat dan problematikanya. Pendidikan Kader Ulama (PKU) MUI SU.

Irwansyah. (2012). Kristologi dalam pandangan al-ustaz H.M. Arsyad Thalib Lubis. Dalam M. Hasballah Thaib (ed.). Syeikh H.M. Arsyad Thalib Lubis: Pemikiran dan karya monumental. Perdana Publishing.

Ja’far, J. (ed.). (2011). Al Jam’iyatul Washliyah: Potret Histori, Edukasi dan Filosofi. Perdana Publishing.

Ja’far, J. (2015). Tarekat dan gerakan sosial keagamaan shaykh hasan maksum. Teosofi: Jurnal Tasawuf dan Pemikiran Islam, 5(2), 269-293. https://doi.org/10.15642/teosofi.2015.5.2.269-293.

Ja’far, J. (2015). Tradisi Intelektual Al Washliyah: Biografi Ulama Kharismatik dan Tradisi Keulamaan. Perdana Publishing.

Ja’far, J. (2016). Peran Al Jam’iyatul Washliyah dalam merevitalisasi madhhab Shafi’i di era kontemporer. Justicia Islamica, 13(1), 1-29. https://doi.org/10.21154/justicia.v13i1.451.

Ja’far, J. (2019). Al Jam‘iyatul Washliyah dan pelestarian akidah Ahl Sunnah wa al-Jamâ‘ah di Indonesia. ISLAMICA: Jurnal Studi Keislaman, 14(1), 54-81. https://doi.org/10.15642/islamica.2019.14.1.54-81.

Ja’far, J. (2019). Dari tanah deli untuk negeri: Historisitas, religiusitas dan nasionalisme Gerakan Pemuda Al Washliyah. K-Media.

Ja’far, J. (2020). Dewan fatwa Al Jam’iyatul Washliyah: Sejarah dan Fatwa-fatwa. Perdana Publishing.

Ja’far, J. (2020). Merantau demi republik: Kehidupan dan perjuangan Ismail Banda (1909-1951). Islamijah: Journal of Islamic Social Sciences, 1(2), 136-161, http://dx.doi.org/10.30821/islamijah.v1i2.7181.

Ja’far, J. (2020). Peran M. Arsjad Th. Lubis dalam pengembangan ilmu-ilmu keislaman. Dialogia: Jurnal Studi Islam dan Sosial, 18(2), 355-376, https://doi.org/10.21154/dialogia.v18i2.2216.

Ja’far, J. (2020). Tradisi intelektual ulama mandailing abad ke-20: Dedikasi dan karya-karya Yusuf Ahmad Lubis (1912-1980). Islamijah: Journal of Islamic Social Sciences, 1(3), 225-247, http://dx.doi.org/10.30821/islamijah.v1i3.7342.

Ja’far, J. (2020). Ulama Mandailing awal abad ke-20: Gerakan religius dan politik Abdurrahman Sjihab. Islamijah: Journal of Islamic Social Sciences, 1(1), 1-25. http://dx.doi.org/10.30821/islamijah.v1i1.7155.

Ja’far, J. (2017). Khazanah kitab kuning di madrasah Al Jam‘iyat Al Washliyah. Jurnal Pendidikan Agama Islam Al-Thariqah, 2(2). https://doi.org/10.25299/althariqah.2017.vol2(2).1041.

Juliandi, Budi. (2012). Fiqh kontemporer. Citapustaka Media Perintis.

Lubis, M. Arsjad Th. (n.d.). al-Ushûl min ‘ilm al-ushûl. Sumber Ilmu Jaya.

Majalah Tempo, No. 27 Th. XVII 5 September 1987.

Mistu, Musthafa Dhieb al-Bugha Muhyiddin. (2009). Al-Wafi: Menyelami Makna 40 Hadits Rasulullah saw. (Syarh kitab arba‘in al-nawawiyah), terj. Muhil Dhofir. Al-I‘tishom.

Muhammad Qudqi bin Ahmad bin Muhammad al-Burnu. (2002). al-Wajiz fi syarh al-qawâ‘id al-fiqhiyyah fî al-syarî‘ah al-Islâmiyah. Mu’assisah al-risâlah.

Muthalib, Jalaluddin A. (1987). Tinjauan syariah tentang meminjamkan rahim untuk kandungan bayi. Seminar sehari tentang meminjamkan rahim untuk kandungan bayi. Yaspen UNIVA

Said, Imam Gazali (ed.). (2006). Solusi hukum Islam: Keputusan muktamar, munas dan konbes Nahdlatul Ulama (1926-20014). Diantama.

Sulaiman, Nukman. (1987). Suatu tinjauan hukum tentang meminjamkan rahim untuk kandungan bayi. YASPEN UNIVA.

Syahnan, M., Asrul, A., & Ja’far, J. (2019). The Intellectual network of Mandailing and Haramayn muslim scholars in the mid-19th and early 20th centuries. Teosofi: Jurnal Tasawuf Dan Pemikiran Islam, 9(2), 257–281. https://doi.org/10.15642/teosofi.2019.9.2.257-281.

Thaib, M. Hasballah. (1987). Penanganan pasangan kurang subur dengan teknik fertilisasi in vitro (Bayi Tabung) dan masalah ibu pengganti ditinjau dari syariat Islam. Dalam Seminar sehari tentang meminjamkan rahim untuk kandungan bayi. Yaspen UNIVA.

Thaib, M. Hasballah. (1993). Universitas Al Washliyah Medan: Lembaga pengkaderan ulama di Sumatera Utara. UNIVA Medan.

Wahid, Ramli Abdul. (2012). Fikih ramadan. Perdana Publishing.

Zahrah, Muhammad Abû. (1997). Ushûl al-fiqh. Dâr al-Fikr.

Zaidan, ‘Abd al-Karîm. (2008). Al-Waziz: 100 kaidah fikih dalam kehidupan sehari-hari, terj. Muhyiddin Mas Rida. Pustaka al-Kautsar.




DOI: http://dx.doi.org/10.30821/islamijah.v1i3.8725

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:  

 

                                            

 

 

 

View My Stats