SETTING SOSIAL PEMIKIRAN IBN TAYMIYYAH
Abstract
Terdapat dua peristiwa penting berkenaan keadaan dunia Islam pada masa hayat Ibn Taymiyyah yang juga merupakan penyebab kehancuran Baghdad (1258M). Pertama, semakin terbuka disintegrasi dan pertikaian dalaman umat Islam yang disebabkan tidak adanya satu otoritas setidaknya daripada sudut spiritual yang menjadi pusat kekuatan dunia Islam. Kedua, kehadiran
kuasa asing yang tidak dibendung. Konflik dengan kekuatan kuasa asing itu sendiri pada dasarnya merupakan perkara lama yang telah merentasi sejarah sehingga membentuk suatu dendam berkepanjangan. Oleh itu, segala pemikirannya dipengaruhi oleh kebijakan dan intervensi bangsa Tartar terhadap negeri Arab. Pengaruh Tartar tidak hanya pada politik dan ekonomi sahaja,
bahkan mencakup pola pikir dan ibadat umat. Ibn Taymiyyah ialah ulama’ yang banyak membimbing masyarakatnya sehingga ditakuti oleh para pemimpin yang zhalim dan bangsa Tartar. Kehidupannya penuh dengan cabaran sehingga keluar masuk rumah tahanan dan bahkan diasingkan.
Kata kunci: setting sosial, pemikiran, dan Ibn Taymiyyah.
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.37064/ai.v4i5.2044
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Al-Idȃrah: Jurnal Pengkajian Dakwah dan Manajemen
Al-Idarah : Jurnal Pengkajian Dakwah dan Manajemen is indexing by: