PENGARUH PERILAKU SISWA SD TERHADAP KUNJUNGAN PEMELIHARAAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

Raudhatul Jannah, Mappeaty Nyorong, Yuniati Yuniati

Abstract


Abstrak

 

Masalah kesehatan gigi terutama pada anak di Indonesia mencapai 93 %. Berdasarkan survey awal yang dilakukan oleh peneliti di Puskesmas Sentosa baru dengan melihat data sekunder diketahui bahwa pencapaian target tentang kesehatan gigi belum mencapai 80 %. Adapun tujuan  penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh perilaku siswa SD terhadap kunjungan pemeliharaan kesehatan gigi di Puskesmas Sentosa Baru. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan cross sectional. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Sentosa Baru kota Medan. Sampel kuantitatif diperoleh dengan menggunakan teknik purposive sampling sebanyak 95 siswa. Sedangkan Informan pada peenlitian kualitatif berjumlah 3 orang siswa. Untuk menganalisis data kuantitatif digunakan uji Chi Square dan regresi logistik dan kualiatif dilakukan dengan observasi dan wawancara. Berdasarkan hasil penelitian kuantitatif diketahui bahwa ada 5 variabel yang memengaruhi siswa SD dalam kunjungan pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut di Puskesmas Sentosa Baru yaitu pengetahuan, sikap, dukungan orangtua, dukungan guru, dukungan teman sebaya. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu bahwa variabel yang paling berpengaruh terhadap kunjungan pemeliharaan di Puskesmas Sentosa Baru yaitu dukungan guru. Sehingga disarankan agar guru dapat memberikan dukungan yang penuh kepada siswa agar siswa bersedia berkunjung ke Puskesmas Sentosa Baru untuk melakukan pemeliharaan kesehatan.

 

Kata kunci: Perilaku, Kunjungan Pemeliharaan Gigi dan Mulut

Abstract

Dental health problems especially in children in Indonesia still very alarming 93%. Based on an initial survey conducted in the Sentosa Baru Public Health Center by looking at secondary data it was known that the achievement of targets on dental health has not reached 80%. The general purpose of this studied IS to analyzed the influence of students still low behavior on dental health service visits at the Sentosa Baru Public Health Center  The types of research was a mix methods with an explanatory research approach. Quantitative samples were obtained using a purposive sampling technique of 95 students. While the informants in qualitative research were 3 students. To analyzed quantitative data the Chi Square test was used and logistic and qualitative regression was carried out by observation and interview. Based on the results of quantitative research, it was known that there was 5 variables that affect elementary students in dental and oral health care visits at the Sentosa Baru Public Health Center, namely knowledge, attitudes, parental support, teacher support, and peer support. Based on qualitative research results, it was obtained that 2 informants experienced cavities and dirty teeth. The conclusion is that the most influential variable on maintenance visits at the Sentosa Baru Public Health Center is teacher’s support. So it was suggested that teachers can provide full support to students are willing to visit the Sentosa Baru Public Health Center to examing their teeth and mouths problems performing health care.

 

Keywords: Behavior, Maintenance Visit Dental and Mouth

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Daftar Pustaka

Abdat, M. (2017). Pengetahuan dan Sikap Ibu Mengenai Gigi Sulung Anaknya Serta Kemauan Melakukan Perawatan. Cakradonya Dent J, 10(1), 18–26.

Afiati, R. (2017). Hubungan Perilaku Ibu tentang Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut terhadap Status Karies Gigi Anak. Jurnal Kedokteran Gigi, 2(1), 56 – 62.

Anggraini, R., Andreas, P. (2015). Kesehatan Gigi Mulut dan Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Gigi Mulut IbuHamil (Studi Pendahuluan di Wilayah Puskesmas Serpong, Tangerang Selatan). Majalah Kedokteran Gigi Indonesia, 1(2), 193–200.

Asda, P. (2017). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu dengan Perilaku Ibu dalam Mendidik Anak Menggosok Gigi. STIKES Wira Husada Yogyakarta.

Astuti, N. R. (2018). Hubungan Antara Pengetahuan dan Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut dengan Status Kesehatan Periodontal pada Lanjut Usia (Kajian di Panti Wreda Abiyoso). Jurnal Ilmiah Dan Teknologi Kedokteran Gigi FKG UPDM (B), 14(2), 33–39.

Buaton, A. (2019). Pengetahuan Remaja dan Keterpaparan Informasi Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi. Contagion :Scientific Periodical of Public Health and Coastal Health, 1(2), 97–107.

Eddy E, M. H. (2015). Peranan Ibu dalam Pemeliharaan Kesehatan Gigi Anak dengan Status Karies Anak Usia Sekolah Dasar. Majority, 4(7), 1–6.

Lintang, J. Palandeng, H. Leman, M. (2015). Hubungan Tingkat Pengetahuan Pemeliharaan Kesehatan Gigi Dan Tingkat Keparahan Karies Gigi Siswa SDN Tumaluntung Minahasa Utara. Jurnal E-GiGi (eG), 3(2), 567–572.

Marwiyah, N. (2018). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi dan Mulut Pada Ibu Hamil di Poli KIA UPTD Puskesmas Citangkil Kota Cilegon. Jurnal Ilmiah Kesehatan, XIII(1), 1–11.

Murni, N. N. A. (2017). Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Ibu Hamil dalam Perawatan Kesehatan Gigi dan Mulut. Jurnal Kesehatan Prima, 11(1), 66–75.

Notoatmodjo, S. (2014). Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasinya. Rineka Cipta.

Pamunarsih. (2018). Factors Affecting The Low Utilization Of Dental Polyclinic In Karanganyar Ii Community Health Center On Demak. Jurnal Kesehatan Gigi, 5(1), 8–12.

Rakhmatto, E. C. (2017). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Kesehatan Gigi tengan Perilaku Menjaga Kesehatan Gigi pada Anak Usia 6-12 Tahun. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Reca. (2017). Hubungan Perilaku Pemeliharaan Kesehatan Gigi dengan Karies Molar Satu Permanen pada Murid Umur 6-12 Tahun SDN 26 Lamteumen Timur Kota Banda Aceh. Jurnal Bahana Kesehatan Masyarakat, 1(1), 65–74.

Septalita, A & Andreas, P. (2015). Pengaruh Program Perilaku Ibu Hamil (Cerdigi) Berdasarkan Teori ABC di Kelurahan Serpong, Tangerang Selatan. Majalah Kedokteran Gigi Indonesia, 1(2), 201–207.

Singh M, Navin AI., Navpreet K, Pramod Y, E. I. (2015). Effect of Long-term Smoking on Salivary Flow Rate and Salivary PH. Journal of Indian Associatio of Public Health Dentistry, 13(1), 11–16.

Siregar, P. A. (2019a). Evaluasi Sistem Informasi Kesehatan Puskesmas Kota Matsum di Medan Menggunakan Pendekatan Instrumen Health Metrics Network. Contagion, 1(1), 42–53.

Siregar, P. A. (2019b). Perilaku Ibu Nifas dalam Mengkonsumsi Kapsul Vitamin A di Kecamatan Kota Pinang Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Jurnal Kesehatan, 12(1), 47–57.

Siregar, P. A. (2020). Promosi Kesehatan Lanjutan dalam Teori dan Aplikasi (Edisi Pert). PT. Kencana.

Sodri, J. A. (2018). Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Kesehatan Gigi Dan Mulut dengan Status Kebersihan Rongga Mulut Perokok. Jurnal Kedokteran Gigi, 2(1), 32 – 39.

Suratri MAL, Sintawati FX, A. L. (2016). Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Orang Tua tentang Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak Usia Taman Kanakkanak di Provinsi DIY dan ProvinsiBanten Tahun 2014. Media Litbangkes, 26(2), 1–10.

Weni, L. (2019). Determinan Pemilihan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang Pada Akseptor KB Aktif di Puskesmas Pedamaran. Contagion : Scientific Periodical of Public Health and Coastal Health, 1(1), 9–16.




DOI: http://dx.doi.org/10.30829/contagion.v2i1.7311

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2020 Raudhatul Jannah, Mappeaty Nyorong, Yuniati Yuniati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 
Contagion: Scientific Periodical Journal of Public Health and Coastal Health by Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.