STUDY OF THE CAUSES OF DIVORCE IN THE MUSLIM COMMUNITY OF KAMPA DISTRICT, KAMPAR REGENCY, IN 2021 REVIEWED BASED ON ISLAMIC LAW

Muhammad Haikel Afandi

Abstract


The background of this study is that marriage is the union of two individuals, a man and a women, to form a harmonious household, and it is human nature to pair up with one another. However, the phenomenon in the field suggests other wise, as evidenced by the high number of domestic disputes, even leading to divorce. Kampa subdistrict is one of the subdistricts in Kampar Regency where nine cases of divorce by repudiation were recorded in 2021. This phenomenon of divorce by repudiation needs to be explored in more detail, condisering that the people of Kampa are religious and traditional. The purpose of this study is to describe the causes of divorce in Kampa Subdistrict and the meaning of divorce for those who in Kampa Subdistrict. This study is field research that focuses on the causes of divorce among the Muslim population of Kampa Subdistrict, Kampar Regency, in 2021, based on Islamic Law. In this study, the author used descriptive analytical analysis, which is what respondents stated in writing or verbally, as well as their actual behavior, which was researched and studied as a whole. The results of this thesis research are the causes of divorce in Kampa District, Kampar Regency, as follows: economic factors, infidelity, domestic violence and education. Meanwhile, there are two meanings of divorce for theme, as follows: freedom and a way out of problems.


Full Text:

PDF

References


Abdullah Muhammad bin Ismail al-Bukhari, Shaheh Bukhari, Beirut: Dar al-Kitab ‘Ilmiyyah, 1992.

Abdul Hadi, Fiqh Munakahat, Semarang : CV. Karya Abadi Jaya, 2015, cet. ke 1.

Abdurrahman, Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, Jakarta: CV. Akademika Pressindo, 1995, cet. ke 2.

Amir Syarifuddin, Hukum Perkawinan Islam di Indonesia, Jakarta: Kencana 2006, cet. ke 1.

Ahmad Rofiq, Hukum Perdata Islam di Indonesia, Edisi Revisi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2015, cet. ke 2.

Ahmad Azhar Basyir, Hukum Perkawinan Islam, Yogyakarta: Uii Press, 2007, cet. ke 11.Abdullah Muhammad bin Ismail al-Bukhari, Shaheh Bukhari, Beirut: Dar al-Kitab ‘Ilmiyyah, 1992.

Abdul Hadi, Fiqh Munakahat, Semarang : CV. Karya Abadi Jaya, 2015, cet. ke 1.

Abdurrahman, Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, Jakarta: CV. Akademika Pressindo, 1995, cet. ke 2.

Amir Syarifuddin, Hukum Perkawinan Islam di Indonesia, Jakarta: Kencana 2006, cet. ke 1.

Ahmad Rofiq, Hukum Perdata Islam di Indonesia, Edisi Revisi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2015, cet. ke 2. Ahmad Azhar Basyir, Hukum Perkawinan Islam, Yogyakarta: Uii Press, 2007, cet. ke 11.

Al-Imam Al-Hafizh Abi Dawud, Sunan Abi Dawud, Juz 3, Beirut: Dar Risalah Alamiyah, 1430 H.

At-Tarmidzi, Al-Jami’ul Kabir, Jilid 2, Beirut: Dar Gharib Islami, 1996, cet. ke 1.

Bahrein, Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar), Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1996, cet. 1. Beni Ahmad Saebani, Fiqh Munakahat 1, Bandung: Pustaka Setia, 2001, cet. ke 7.

Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya, Semarang: PT. Karya Toha Putra, 1996, cet. ke 1.

Imam Hafizh Abi Dawud, Sunan Abu Dawud, Juz 5, Beirut: Dar Risalah Alamiyah, 2009.

Khoirul Abror, Hukum Perkawinan dan Perceraian, Yogyakarta: Ladang Kata, 2017, cet. ke 1.

Moh Rifa’i, Ilmu Fiqih Islam Lengkap, Semarang: PT. Toha Putra, 1978, cet. ke 1.

Nurhadi, Himpunan Perundang-Undangan yang Berkaitan dengan Kompilasi Hukum Islam dengan Pengertian dan Pembahasannya, Jakarta: Mahkamah Agung RI, 2011.

Penelitian yang ditulis oleh Tim LPPM UIN SUSKA Riau, Strategi Kampar Menuju Serambi Makkah Melalui Tali Bapilin Tigo, 2020.

Salim HS, Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW), Jakarta: Sinar Grafika, 2006, cet. ke 4.

Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah 4, Jakarta: Cakrawala Publishing, 2009.

Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah 6, Bandung: PT. Al-Ma’arif, 1997, cet. ke 12.

Sayyid Sabiq, Fiqih Sunnah 8, Bandung: PT. Al-Ma’arif, 1997, cet. ke 13.

Slamet Abdin dan Aminuddin, Fiqhi Munakahat II, Bandung: Pustaka Setia, 1999, cet. ke 2.

Sudirman, Pisah Demi Sakinah, Surabaya: Pustaka Radja, 2018. Tim Redaksi Nuansa Aulia, Kompilasi Hukum Islam, Bandung: CV. Nuansa Aulia, 2015, cet. ke 7.

https://almanhaj.or.id/4072-kaidah-ke-33-jika-ada-kemaslahatan-bertabrakan-maka-maslahat-yang-lebih-besar-harus-didahulukan.html

https://putusan3.mahkamahagung.go.id/direktori/index/pengadilan/pabangkinang/kategori/perceraian.html

www.ibnukatsironline.com/2015/10/tafsir-surat-adz-dzariyat-ayat-47-51html?m=1

http://kec-kampa.kamparkab.go.id/#

http://kec-kampa.kamparkab.go.id/pages/visi-dan-misi

http://kec-kampa.kamparkab.go.id/pages/tugas-pokok-dan-fungsi

Al-Imam Al-Hafizh Abi Dawud, Sunan Abi Dawud, Juz 3, Beirut: Dar Risalah Alamiyah, 1430 H.

At-Tarmidzi, Al-Jami’ul Kabir, Jilid 2, Beirut: Dar Gharib Islami, 1996, cet. ke 1.

Bahrein, Sosiologi Pedesaan (Suatu Pengantar), Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1996, cet. 1.

Beni Ahmad Saebani, Fiqh Munakahat 1, Bandung: Pustaka Setia, 2001, cet. ke 7.

Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Terjemahnya, Semarang: PT. Karya Toha Putra, 1996, cet. ke 1.

Imam Hafizh Abi Dawud, Sunan Abu Dawud, Juz 5, Beirut: Dar Risalah Alamiyah, 2009.

Khoirul Abror, Hukum Perkawinan dan Perceraian, Yogyakarta: Ladang Kata, 2017, cet. ke 1.

Moh Rifa’i, Ilmu Fiqih Islam Lengkap, Semarang: PT. Toha Putra, 1978, cet. ke 1.

Nurhadi, Himpunan Perundang-Undangan yang Berkaitan dengan Kompilasi Hukum Islam dengan Pengertian dan Pembahasannya, Jakarta: Mahkamah Agung RI, 2011.

Penelitian yang ditulis oleh Tim LPPM UIN SUSKA Riau, Strategi Kampar Menuju Serambi Makkah Melalui Tali Bapilin Tigo, 2020.

Salim HS, Pengantar Hukum Perdata Tertulis (BW), Jakarta: Sinar Grafika, 2006, cet. ke 4.

Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah 4, Jakarta: Cakrawala Publishing, 2009.

Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah 6, Bandung: PT. Al-Ma’arif, 1997, cet. ke 12.

Sayyid Sabiq, Fiqih Sunnah 8, Bandung: PT. Al-Ma’arif, 1997, cet. ke 13.

Slamet Abdin dan Aminuddin, Fiqhi Munakahat II, Bandung: Pustaka Setia, 1999, cet. ke 2.

Sudirman, Pisah Demi Sakinah, Surabaya: Pustaka Radja, 2018.

Tim Redaksi Nuansa Aulia, Kompilasi Hukum Islam, Bandung: CV. Nuansa Aulia, 2015, cet. ke 7.

Internet

https://almanhaj.or.id/4072-kaidah-ke-33-jika-ada-kemaslahatan-bertabrakan-maka-maslahat-yang-lebih-besar-harus-didahulukan.html

https://putusan3.mahkamahagung.go.id/direktori/index/pengadilan/pa-bangkinang/kategori/perceraian.html

www.ibnukatsironline.com/2015/10/tafsir-surat-adz-dzariyat-ayat-47-51html?m=1

http://kec-kampa.kamparkab.go.id/#

http://kec-kampa.kamparkab.go.id/pages/visi-dan-misi

http://kec-kampa.kamparkab.go.id/pages/tugas-pokok-dan-fungsi




DOI: http://dx.doi.org/10.30821/al-usrah.v11i2.16728

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


 INDEXED BY :