PANDANGAN DA'I KONTEMPORER INDONESIA TERHADAP PERHITUNGAN WETON DALAM PENENTUAN PASANGAN: ANALISIS ETNOGRAFI VIRTUAL DI MEDIA TIKTOK

Maydani Nur Majidah, Ahmad Fauzi

Abstract


This study analyzes the views of four contemporary Indonesian preachers, that is Hanan Attaki, Buya Yahya, Gus Baha, and Ustadz Abdul Somad regarding the practice of Weton calculation and parental blessing in marital decision-making as presented on TikTok. Using a qualitative approach through content analysis and virtual ethnography, the research examined four TikTok sermons (10–15 minutes each) uploaded between January 2023 and December 2024, along with audience interactions in the comment sections. The findings reveal that all preachers reject Weton as a determinant of marriage compatibility because it contradicts Islamic monotheism, yet they differ in their preaching approaches: Hanan Attaki and Gus Baha emphasize rational faith, Buya Yahya adopts a moderate stance that tolerates cultural expressions, while Ustadz Abdul Somad firmly condemns superstition. The study shows that TikTok serves as a space for negotiating religious and cultural values, with Buya Yahya’s moderate approach being the most accepted. This research contributes to contemporary digital da’wah studies by highlighting the emergence of new religious authority within Indonesia’s digital landscape.


Keywords


Weton Calculation, Partner Determination, Virtual Ethnography, TikTok

Full Text:

PDF (Indonesian)

References


Achmad, Z. A., & Ida, R. (2018). Etnografi Virtual Sebagai Teknik Pengumpulan Data Dan Metode Penelitian. The Journal of Society & Media, 2(2), 130. https://doi.org/10.26740/jsm.v2n2.p130-145

Amani, C. S. D., Fikra, H., Rahman, A., & Nurjana, D. S. (2022). Ramalan Zodiak dalam Pandangan Islam: Studi Takhrij dan Syarah Hadis. Gunung Djati Conference Series, 8, 630–638.

Azizah, A. (2023). Tinjauan Makna dan Implementasi Adat Pemilihan Weton dalam Perkawinan Perspektif ‘Urf. Fakta: Forum Aktual Ahwal Al-Syakhsiyah, 1(2), 58–70.

Cholil, C., Amriana, A., & Anindini, Z. R. (2021). Pemilihan Pasangan Pernikahan Berdasarkan Weton (Studi Fenomenologi Nilai Bimbingan dan Konseling Pada Tradisi Masyarakat di Desa Sepande Sidoarjo). Al-Tazkiah: Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam, 10(1), 21–38.

Fadilah, N., Nurdin, M. N. H., & Zainuddin, K. (2024). Proses Pengambilan Keputusan Orang Tua dalam Memberikan Restu Pernikahan Anak (Studi Kasus pada Peristiwa Silariang di Kab. Gowa). Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(6).

Faruq, A. (2019). Pandangan Islam Terhadap Perhitungan Weton Dalam Perkawinan. Irtifaq: Jurnal Ilmu-Ilmu Syari’ah, 6(01).

Firdaus, I. N. N., & Zulmi, N. (2023). Kultur Pernikahan Jawa dalam Hitungan Weton Perspektif Hukum Islam. JASNA: Journal For Aswaja Studies, 3(1), 93–104.

Hakim, Z. A. R. (2007). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Praktek Perhitungan Weton Dalam Pernikahan Jawa (Studi Kasus Terhadap Praktek Periutungan Weton Di Kelurahan Patehan Kecamatan Kraton Kota Yogyakarta). UIN SUNAN KALIJAGA.

Harahap, K. F., Adly, A., & Marpaung, W. (2021). Perhitungan Weton sebagai Penentu Hari Pernikahan dalam Tradisi Masyarakat Jawa Kabupaten Deli Serdang (Ditinjau dalam Persfektif ‘ Urf dan Sosiologi Hukum). Al-Mashlahah Jurnal Hukum Islam Dan Pranata Sosial, 9(02).

Hertanto, R. (2022). Tinjauan Hukum Islam Terhadap Tradisi Itungan Weton Dalam Penentuan Hari Pernikahan Di Desa Baosan Lor Kecamatan Ngrayun Kabupaten Ponorogo. IAIN Ponorogo.

Husniyyah, U. (2020). Analisis Hukum Islam Terhadap Tradisi Penentuan Kecocokan Pasangan Menggunakan Weton Dalam Primbon Jawa. MAQASHID Jurnal Hukum Islam, 3(2), 74–87.

Krishnani, R., Haniatunnisa, S., & Jauhari, M. S. (2023). Perhitungan Weton Sebagai Syarat Batalnya Pernikahan Dalam Perspektif Hukum Islam. Maslahah: Journal of Islamic Studies, 2(2), 103–110.

Laili, A. N., Gumelar, E. R., Ulfa, H., Sugihartanti, R., & Fajrussalam, H. (2021). Akulturasi Islam dengan budaya di pulau Jawa. Jurnal Soshum Insentif, 4(2), 137–144.

Marsidi, M. D., & Amin, M. (2023). Restu Orang Tua Menuju Keluarga Sakinah. Guepedia : Bogor.

Megawati, M., Basri, R., Suhartina, S., & Muchsin, A. (2023). The Phenomenon of Silariang in Legal Sociology Review. MARITAL_HKI, 87–98.

Muchtar, Z. (2018). Kapita Selekta Cinta Perkawinan Dan Keluarga. Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Munawaroh, N. M. (2022). Tradisi perhitungan Wedal/Weton dalam pernikahan masyarakat Sukarilah menurut tokoh Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah di Cianjur. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Nufus, N. H. (2021). Retorika Dakwah Buya Yahya Pada Channel Youtube AL-Bahjah TV. Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin.

Paryadi, P. (2015). Memilih Jodoh Dalam Islam. Waratsah: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman Dan Sosiolinguistik, 1(1).

Prajarto, N. (2018). Netizen dan Infotainment: Studi Etnografi Virtual pada Akun. Jurnal Ilmu Komunikasi, 33–46.

Rizaluddin, F., Alifah, S. S., Khakim, M. I., & Geertz, C. (2021). Konsep Perhitungan Weton dalam Pernikahan Menurut Perspektif Hukum Islam. Yudisia: Jurnal Pemikiran Hukum Dan Hukum Islam, 12.

Saefurohman, Y. A. (2023). Personal Branding Buya Yahya melalui Dakwah Digital di Youtube Al-Bahjah TV: Studi analisis isi pada konten Dakwah Digital Buya Yahya. UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Setiawan, E. (2022). Larangan Pernikahan Weton Geyeng Dalam Adat Jawa. Journal of Urban Sociology, 5(2), 81–90.

Sujari, R. P. H., & Bawono, Y. (2023). Pengambilan Keputusan Dalam Memilih Pasangan Pada Dewasa Awal Berdasarkan Kepercayaan Tradisi Petung Weton. Jurnal Analisa Sosiologi, 12(3).

Suraida, S., Supandi, S., & Prasetyowati, D. (2019). Etnomatematika pada perhitungan weton dalam tradisi pernikahan Jawa. Imajiner: Jurnal Matematika Dan Pendidikan Matematika, 1(5), 172–176.

Zubaidah, D. A. (2019). Penentuan Kesepadanan Pasangan Pernikahan Berdasarkan Perhitungan Weton. Volksgeist: Jurnal Ilmu Hukum Dan Konstitusi, 2(2), 207–223.




DOI: http://dx.doi.org/10.30829/jisa.v8i2.24280

Copyright (c) 2025 Maydani Nur Majidah, Ahmad Fauzi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Indexed by